Selasa, 22 April 2008

Mencoba Untuk Ga Gila

Readers, apa kabar kalian semua? smoga sehat dan mendapatkan hari yang luar biasa.
Hari ini indah, apa kalian tahu? bahkan ketika kalian sedang dalam masalah yang sangat besar, bahkan ketika hari ini mendung, dan tak ada matahari, hujan deras, maupun banjir, kelaparan, kekeringan, dan sebagainya.

Setiap koin memiliki 2 sisi, lihatlah salah satunya saja, dan lihatlah apa yang kalian lihat, namun ketika kita membaliknya, maka barulah kita dapat melihat sisi mata uang yang satu lagi. ada sebuah cerita, yang mengajarkan kita untuk tidak melihat dari satu sisi saja.

di sebuah sekolah, terdapat 2 anak, sebut budi dan andi (umum bgt seh gwe), mereka berantem cuman gara2 sebuah makanan (dah kayak kembali ke jaman primitif, berantem buat makanan)andi ini membeli makanan dalam jumlah besar, yang dilakukan karena dia kaya, sedangkan budi meminta makanannya dengan sopan karena dia miskin dan lapar. berita ini terdengar sampai pada guru mereka yang bijak, dan memanggil mereka berdua, guru tersebut tidak memarahi mereka, namun mengeluarkan sebuah kertas bundar yang besar yang satu sisinya putih dan satu sisi lainnya hitam. andi diminta berdiri pada sisi putih dan budi diminta berdiri pada sisi hitam. mereka berdua lalu ditanya oleh sang guru, "apa warna kertas ini?" andi menjawab "putih" dan budi menjawab "hitam".
kedua anak tersebut kemudian mulai saling ngotot karena menurutnya, jawaban sendiri paling benar, lalu guru tersebut bertanya pada mereka, apakah mereka yakin, mereka berdua menjawab "ya" lalu guru membalikkan kertas tersebut, dan kedua anak tadi menjadi malu.

Terkadang kita merasa paling benar (tidak terkecuali saya sebagai penulis), namun tidak semua yang kita pikirkan, lakukan adalah benar, selalu ada sisi lain dari segala sesuatu, contohlah korupsi polisi tingkat rendah, mereka miskin, dan mencoba mencari sesuap nasi, ada yang mencoba untuk melakukan penilangan dan damai, karena tidak perlu setor ke pemerintah, itu semua dilakukan untuk makan, dan hanya untuk makan, namun terkadang kita mengeneralisasikannya dengan polisi gendut yang memeras untuk kesenangan. bagaimana? dilema? tidak juga, nikmatilah hidup ini, walau kalian dalam keadaan yang paling berat sekalipun. karena........ hidup ini indah (Life Is Beautiful)

Pada saat menulis blog ini, sebetulnya saya masih ada setumpuk kerjaan, namun didukung oleh sebuah lagu yang nikmat, saya mendapatkan sebuah hidup yang indah, dan mau berbagi dengan kalian semua, pusing.... penat.... dan segala kekakuan otot kemudian hilang pada saat saya menulis blog ini, karena berbagi itu indah, hidup itu sendiri indah.

Demikian, sekarang waktunya untuk back to work, semoga sedikit cerita dapat juga menghilangkan kepenatan dan kepusingan kalian all readers,

Salam,
Life Is Beautiful

5 komentar:

Leo Haryanto mengatakan...

terkadang bisa melihat dua sisi sekaligus bisa membawa suatu kebijakan tapi terkadang bisa membuat seseorang merasa serba salah

yah tergantung langkah apa yang di ambil berikut nya

Freak+Insane mengatakan...

betul sekali leo, ini sama dengan mempunyai pedang dengan dua sisi,

kalo kata gwe sigh,
"a swordsmanship is a swordsman without a sword, but a ship"

(poster adalah pemilik giladikit, jadi jawabannya gila, namun dibalik kegilaannya, terdapat sebuah kebenaran yang sesungguhnya tidak terungkap)

arti dari kata2 diatas, adalah bahwa seorang jagoan, bahkan tidak memerlukan pedang, namun dapat menjadi tumpuan banyak manusia

chaiyo mengatakan...

tapi perlu disadari.
ketika diperlihatkan sebuah sisi, kita sendiri sebenarnya sangat sedikit mempunyai pilihan.

pilihan2 lain hanya bisa dibaca dan kita ketahui apabila kita pernah sedikit mengintip sisi yang lain, atau bahkan pernah memiliki sisi yang lain.

anyway, balik lagi ke melihat satu sisi. pada akhirnya, apapun yg kalian pilih adalah yg benar.

salam,

cahyo
http://improve-it.blogspot.com/
http://indosingleparent.blogspot.com/

Freak+Insane mengatakan...

wah betul sekali @ atasku

memang kalo betul2 ditelaah (emang buku?) dan diperhatikan secara seksama (penelitian, observasi, otopsi) sebenarnya tidak ada satu manusiapun yang ketika melakukan pekerjaan setelah berpikir itu salah.

namun mungkin hasil, proses ataupun pemikirannya itu tidak bisa diterima oleh sebagian orang, contohnya ya.... gwe gitu loh... terkadang orang2 dengan keberadaban seadanya tidak bisa menerima pemikiran gwe (iq setara alien baru lahir, kalo alien bisa beranak, sapa tau alien betelor)

namun dengan tidak menutup mata dan hati atas segala kemungkinan yang ada, kita dapat memperbaiki diri kita, dan beradaptasi (yeah, the power of flexibility)

so, tertarik dengan blog ini? kalo bagus, beritahu teman, kalo kurang berminat, kirim email ke pembuatnya, kasi tau saran gila lo buat kemajuan kegilaan blog ini.

Salam,

Life is beautiful

Lomar Dasika mengatakan...

yah....kalau mungkin agak ngga nyambunk sih....tapi Dewi Lestari pernah berbicara, JANGAN mau jadi gerbong. tapi jadi LOKOMOTIF. ngapain ngarep orang lain (dalam hal ini bisa si pemerintah) untuk do something. Yup, it is us who should do something....