Taon 2009 telah lewat, yang hanya diisi oleh beberapa blog ku yang tercinta, terlalu banyak kegiatan tak berguna yang sudah kulalui, namun keinginan dan niat untuk mengurangi kegiatan tak berguna tersebut pun semakin besar dengan seiringnya bertambahnya kedewasaan (note, sekaligus ketuaan).
Banyak sudah ganjalan-ganjalan yang kulalui, baik dari luar maupun dalam, dan semua itu membentukku, perlahan-lahan, sedikit demi sedikit.
Tapi yang sudah berlalu dapat dijadikan pengalaman, begitulah kata orang, dan masa depan adalah hasil dari pencitraan kita dimasa sekarang, so marilah kita mencitrakan masa depan yang jauh lebih baik dari masa yang lalu. Mari kita jadikan hidup kita lebih berarti, dimulai dari sekarang.
So guys, mari saya undang kalian2 bukan hanya untuk membaca sendiri namun juga menyebarkan blog saya ini, yang kedepannya akan lebih banyak saya isi buah pikiran saya sendiri (berikut cuplikan2 dari orang2 besar yang mendasarinya).
Semoga YME Berkenan Atas Kita Semua.
Salam Gila,
Minggu, 03 Januari 2010
Sabtu, 12 September 2009
Gila!
Dear Readers,
Judul kali ini, kayaknya aneh, cuman begitu aja. tapi ini bener.
So sebagai gambaran, postingan kali ini akan membicarakan mengenai pergerakan politik di negeriku tercinta yang tidak mencintai aku. DALAM POSTINGAN INI DHARAPKAN TIDAK ADA COMMENT, KARENA MASALAH INI SANGAT SENSITIF.
Apa yang akan kuposting adalah mengenai bank century. hmm kalau para readers blom ngerti mengenai bank century, agak susah, tapi searching di google cukup lengkap koq, jadi cuman perlu waktu aja untuk mempelajarinya.
So singkat kata, bank century adalah ajang penyelewengan uang negara. namun semua dibalik itu siapa saja? dua nama yang sering disebut2 adalah menkeu kita sekarang Sri mulyani dan wakil presiden kita Boediono. Kedua nama ini sebenarnya sangat tidak diharapkan muncul dalam kasus bank century, tapi so what? mereka melihat "kebenaran" dari sudut pandang yang lain.
Akhir dari kasus bank century (sementara ini) adalah kerugian negara yang sangat besar. namun pelakunya tetap berada dalam jajaran orang penting pemerintahan ini. well, mungkin mereka lupa atau tidak tahu bahwa duid yang mereka pakai itu buatan dalam negeri, alias uang rakyat.
Dan alhasil, kasus ini sekarang mempengaruhi keberadaaan mereka dan opini publik mengenai mereka.
Tapi sekarang, kalo menurut gwe, pertanyaan terbaik yang bisa kita luncurkan adalah " so Now What Next " well, mereka sudah memberi kesengsaraan kepada kita bangsa indonesia, tapi kalau kita terus memikirkan cara2 terbaik untuk membenci (i mean membenci siapapun) maka sebenarnya kita akan kalah, walau sudah mendapatkan cara terbaik. So, sekarang readers, apa yang bisa kita berikan (walau hanya sebuah sikap) kepada negara tercinta yang tidak mencinta ini?
Well, that's for today, kita betemu lagi laen kesempatan.
Salam Gila.
Judul kali ini, kayaknya aneh, cuman begitu aja. tapi ini bener.
So sebagai gambaran, postingan kali ini akan membicarakan mengenai pergerakan politik di negeriku tercinta yang tidak mencintai aku. DALAM POSTINGAN INI DHARAPKAN TIDAK ADA COMMENT, KARENA MASALAH INI SANGAT SENSITIF.
Apa yang akan kuposting adalah mengenai bank century. hmm kalau para readers blom ngerti mengenai bank century, agak susah, tapi searching di google cukup lengkap koq, jadi cuman perlu waktu aja untuk mempelajarinya.
So singkat kata, bank century adalah ajang penyelewengan uang negara. namun semua dibalik itu siapa saja? dua nama yang sering disebut2 adalah menkeu kita sekarang Sri mulyani dan wakil presiden kita Boediono. Kedua nama ini sebenarnya sangat tidak diharapkan muncul dalam kasus bank century, tapi so what? mereka melihat "kebenaran" dari sudut pandang yang lain.
Akhir dari kasus bank century (sementara ini) adalah kerugian negara yang sangat besar. namun pelakunya tetap berada dalam jajaran orang penting pemerintahan ini. well, mungkin mereka lupa atau tidak tahu bahwa duid yang mereka pakai itu buatan dalam negeri, alias uang rakyat.
Dan alhasil, kasus ini sekarang mempengaruhi keberadaaan mereka dan opini publik mengenai mereka.
Tapi sekarang, kalo menurut gwe, pertanyaan terbaik yang bisa kita luncurkan adalah " so Now What Next " well, mereka sudah memberi kesengsaraan kepada kita bangsa indonesia, tapi kalau kita terus memikirkan cara2 terbaik untuk membenci (i mean membenci siapapun) maka sebenarnya kita akan kalah, walau sudah mendapatkan cara terbaik. So, sekarang readers, apa yang bisa kita berikan (walau hanya sebuah sikap) kepada negara tercinta yang tidak mencinta ini?
Well, that's for today, kita betemu lagi laen kesempatan.
Salam Gila.
Sabtu, 22 Agustus 2009
LonTe NoSee
Dear Readers,
Judul diatas ini bener2 semaksud dan sehati dengan topik tulisan hari ini.
Postingan terakhir = Last Year.
Well, dah lama bgt, terkadang i find writing blog is membosankan, very2 membosankan, apalagi dengan sedikitnya comment yang ada, well u can see all the comment in all my blog, respondennya bisa diitung pake jari, pake jari kaki ayam juga bisa. Yah begitulah deskripsinya.
Namun semua itu tetap ga menghalangi gwe untuk menuangkan ide-ide gila, terkadang u know, ada sebuah rasa kepingin yang bangetz, sebuah rasa kangen untuk menuangkan ide gila, walau nantinya tetap dijidat ini ada label "freak" tapi that's my life, with the color that is a bit different with others.
So, hari ini gwe akhirnya reunian.... setelah masa2 kosong yang cukup lama, well ,ada rasa takut juga sebenernya what's my is now? tapi semua itu harus bisa ditepis, why? karena satu dah berbagai alasan, intinya mereka adalah temanmu, dan mempercayai teman adalah mutlak hukumnya bila ga mao jadi orang stress.
Ok readers, hari ini kita ga gila2 amad, hanya sekedar curhat dan memberikan a way to look at your friends. So, Cu all, semoga blog laen kita jauh lebih gila lagi.
Cu.
Salam Gila (not today)
Judul diatas ini bener2 semaksud dan sehati dengan topik tulisan hari ini.
Postingan terakhir = Last Year.
Well, dah lama bgt, terkadang i find writing blog is membosankan, very2 membosankan, apalagi dengan sedikitnya comment yang ada, well u can see all the comment in all my blog, respondennya bisa diitung pake jari, pake jari kaki ayam juga bisa. Yah begitulah deskripsinya.
Namun semua itu tetap ga menghalangi gwe untuk menuangkan ide-ide gila, terkadang u know, ada sebuah rasa kepingin yang bangetz, sebuah rasa kangen untuk menuangkan ide gila, walau nantinya tetap dijidat ini ada label "freak" tapi that's my life, with the color that is a bit different with others.
So, hari ini gwe akhirnya reunian.... setelah masa2 kosong yang cukup lama, well ,ada rasa takut juga sebenernya what's my is now? tapi semua itu harus bisa ditepis, why? karena satu dah berbagai alasan, intinya mereka adalah temanmu, dan mempercayai teman adalah mutlak hukumnya bila ga mao jadi orang stress.
Ok readers, hari ini kita ga gila2 amad, hanya sekedar curhat dan memberikan a way to look at your friends. So, Cu all, semoga blog laen kita jauh lebih gila lagi.
Cu.
Salam Gila (not today)
Jumat, 26 Desember 2008
Lemme Call U We
Dear readers,
Long Time No See, semoga kabar kalian semua semakin baik dan sukses. Bertemu lagi dengan saya di blog yang rada gila ini.
Topik kali ini agak aneh, ya namun topik ini adalah topik berat yang menyentuh hati (emang enak ya hati disentuh? kayak lagi pergi kepasar aja).
Topik ini berjudul Lemme Call U We, pengertian dari judul ini adalah ketika kita memanggil seseorang lain, kita, pertama2 akan dibahas mengenai perbedaan "u" dan "we".
"u" = kosakata yang digunakan untuk memanggil orang / pihak lain diluar ruang linkup pribadi orang pertama.
"we" = saya+kamu+kamu+kamu <<< maap saya sendiri ga begitu ngerti arti we. tapi inilah inti dari we.
nah sekarang kita memanggil u(kamu) sebagai we(kita) apakah ini mungkin? inilah permasalahannya.
Sering kali kita masuk ke dalam sebuah tempat kerja / komunitas baru, didalamnya terdapat orang-orang, muka2 baru. dah terkadang kita berpikir apakah dia dan kita sama? apakah kita bisa membaur dengannya? apakah apakah apakah....... banyak sekali pertanyaan yang muncul pada pikiran kita yang dapat memberi jurang bagi persahabatan baru yang mungkin dapat terjalin.
kata "we" sendiri berarti kita, memiliki sifat kesamaan dan perbedaan yang dapat ditoleransi, fleksibilitas, keinginan untuk membaur, dst dst.
Sedangkan kata "u" memisahkan kita dari orang lain, memberikan perasaan bahwa "aku"/"kita" berbeda dari yang lain.
Kembali pada pepatah, sebatang lidi mudah dipatahkan, namun bersama mereka bisa melakukan hal yang lebih besar. Pada sisi ini, "we" lebih baik daripada "u", dan oleh karena kebersamaan, kita bisa merdeka, kita bisa melakukan hal lebih baik, perusahaan dapat berjalan, dan negara dapat terus eksis, dan masih banyak kegunaan lain dari kebersamaan. Hal ini hanya dapat dilakukan bila kita bisa "Lemme Call U We", ini adalah sebuah kata2 yang memasukkan orang lain kedalam komunitas kita dan menjadikannya satu, baik satu pikiran, satu tujuan, satu keinginan, satu cara, dll dll.
Banyak hal indah dapat tercipta dari kebersamaan, kekuatan dapat digalang dari kebersamaan, banyak hal yang tak mungkin tercipta dari kebersamaan. So, apakah kita siap untuk memasukkan orang lain dan membuat diri kita lebih besar? tidak mudah untuk memanggil orang lain dengan sebutan kita, namun kita pasti bisa selama dilandasi oleh fleksibilitas, keinginan untuk bersatu, toleransi, dan banyak sekali yang belum bisa diceritakan disini.
Blog ini ditulis mendekati tahun baru. Para readers harus tau bahwa penulis sangat berkeinginan untuk menggalang sebuah "We" dari semua readers, dan mungkin teman2 readers, dll dll. karena dengan demikian, kita bisa bersatu, tak takut akan gelombang apapun yang datang melanda. Globalisasi, krisis finansial global, bencana alam, sudah banyak contohnya dari negara-negara yang bersatu, bahwa mereka mampu untuk melewatinya (walau tidak mudah). tapi mereka survive.
Akhir kata, penulis berharap bahwa kita bisa bersatu, saling membagi dan memberi kemampuan terbaik yang kita pribadi miliki, sambil selalu memberi tempat bagi mereka yang ingin memberi.
Dengan bersama, kita bisa.
Salam,
Life is beautiful.
Long Time No See, semoga kabar kalian semua semakin baik dan sukses. Bertemu lagi dengan saya di blog yang rada gila ini.
Topik kali ini agak aneh, ya namun topik ini adalah topik berat yang menyentuh hati (emang enak ya hati disentuh? kayak lagi pergi kepasar aja).
Topik ini berjudul Lemme Call U We, pengertian dari judul ini adalah ketika kita memanggil seseorang lain, kita, pertama2 akan dibahas mengenai perbedaan "u" dan "we".
"u" = kosakata yang digunakan untuk memanggil orang / pihak lain diluar ruang linkup pribadi orang pertama.
"we" = saya+kamu+kamu+kamu <<< maap saya sendiri ga begitu ngerti arti we. tapi inilah inti dari we.
nah sekarang kita memanggil u(kamu) sebagai we(kita) apakah ini mungkin? inilah permasalahannya.
Sering kali kita masuk ke dalam sebuah tempat kerja / komunitas baru, didalamnya terdapat orang-orang, muka2 baru. dah terkadang kita berpikir apakah dia dan kita sama? apakah kita bisa membaur dengannya? apakah apakah apakah....... banyak sekali pertanyaan yang muncul pada pikiran kita yang dapat memberi jurang bagi persahabatan baru yang mungkin dapat terjalin.
kata "we" sendiri berarti kita, memiliki sifat kesamaan dan perbedaan yang dapat ditoleransi, fleksibilitas, keinginan untuk membaur, dst dst.
Sedangkan kata "u" memisahkan kita dari orang lain, memberikan perasaan bahwa "aku"/"kita" berbeda dari yang lain.
Kembali pada pepatah, sebatang lidi mudah dipatahkan, namun bersama mereka bisa melakukan hal yang lebih besar. Pada sisi ini, "we" lebih baik daripada "u", dan oleh karena kebersamaan, kita bisa merdeka, kita bisa melakukan hal lebih baik, perusahaan dapat berjalan, dan negara dapat terus eksis, dan masih banyak kegunaan lain dari kebersamaan. Hal ini hanya dapat dilakukan bila kita bisa "Lemme Call U We", ini adalah sebuah kata2 yang memasukkan orang lain kedalam komunitas kita dan menjadikannya satu, baik satu pikiran, satu tujuan, satu keinginan, satu cara, dll dll.
Banyak hal indah dapat tercipta dari kebersamaan, kekuatan dapat digalang dari kebersamaan, banyak hal yang tak mungkin tercipta dari kebersamaan. So, apakah kita siap untuk memasukkan orang lain dan membuat diri kita lebih besar? tidak mudah untuk memanggil orang lain dengan sebutan kita, namun kita pasti bisa selama dilandasi oleh fleksibilitas, keinginan untuk bersatu, toleransi, dan banyak sekali yang belum bisa diceritakan disini.
Blog ini ditulis mendekati tahun baru. Para readers harus tau bahwa penulis sangat berkeinginan untuk menggalang sebuah "We" dari semua readers, dan mungkin teman2 readers, dll dll. karena dengan demikian, kita bisa bersatu, tak takut akan gelombang apapun yang datang melanda. Globalisasi, krisis finansial global, bencana alam, sudah banyak contohnya dari negara-negara yang bersatu, bahwa mereka mampu untuk melewatinya (walau tidak mudah). tapi mereka survive.
Akhir kata, penulis berharap bahwa kita bisa bersatu, saling membagi dan memberi kemampuan terbaik yang kita pribadi miliki, sambil selalu memberi tempat bagi mereka yang ingin memberi.
Dengan bersama, kita bisa.
Salam,
Life is beautiful.
Minggu, 16 November 2008
Perubahan Gaya Hidup
Dear Readers, di tengah perubahan ekonomi yang semakin aneh ini, terkadang memberi rasa takut bagi saya. rasa takut tersebut adalah berubahnya gaya hidup manusia.
Perubahan gaya hidup manusia ini secara khusus akan terjadi pada manusia metropolitan, dimana mereka yang paling mengerti kekuatan uang, cara penggunaannya, kelangkaan dsb dsb.
Di masa mendatang, teknologi adalah jalan keluar dari semua resesi yang sedang kita hadapi, dan i mean it, hanya teknologi, dan bukan aspek lain yang akan dapat membantu. Teknologi akan mendukung semua aspek lain dalam sendi bermasyarakat, mulai dari teknologi informasi, yang digunakan untuk mengurangi cost BBM, teknologi teknik, yang digunakan untuk membuat operasionalisasi menjadi semakin efektif, teknologi kimia, yang digunakan untuk membuat variasi2 dalam hidup, nanoteknologi yang dapat digunakan untuk kehidupan yang lebih mikro, dsb dsb.
Teknologi juga dapat digunakan untuk:
-. menjaga keamanan, camera, better guns, mempercepat komunikasi dari atasan bawahan, dsb dsb
-. melahirkan banyak wirausahawan, dengan konsep dan keinginannya masing2.
-. membuat e-budaya, dimana tari piring lalu ada di youtube, dan kemudian dipresentasikan diluar negeri.
So, bila ada keinginan untuk berinvestasi, lebih baik menanamkan modal pada teknologi, terutama yang berkembang. Bila anda bekerja, lebih baik, sekali lagi, lebih baik, bila bekerja di bidang teknologi.
Dari semua ini, akan ada reader yang menganggap teknologi menakutkan, well, sebaiknya tidak, karena dengan mengikutinya (walau tidak harus membelinya), kita dapat melihat bahwa sesungguhnya teknologi adalah hal yang indah, dimana teknologi membantu manusia untuk survive.
Teknologi? Say no to no.
Dear readers,
terima kasih sudah membaca blog yang gila ini. Kegilaan is neverending
Salam,
Life is beautiful
Perubahan gaya hidup manusia ini secara khusus akan terjadi pada manusia metropolitan, dimana mereka yang paling mengerti kekuatan uang, cara penggunaannya, kelangkaan dsb dsb.
Di masa mendatang, teknologi adalah jalan keluar dari semua resesi yang sedang kita hadapi, dan i mean it, hanya teknologi, dan bukan aspek lain yang akan dapat membantu. Teknologi akan mendukung semua aspek lain dalam sendi bermasyarakat, mulai dari teknologi informasi, yang digunakan untuk mengurangi cost BBM, teknologi teknik, yang digunakan untuk membuat operasionalisasi menjadi semakin efektif, teknologi kimia, yang digunakan untuk membuat variasi2 dalam hidup, nanoteknologi yang dapat digunakan untuk kehidupan yang lebih mikro, dsb dsb.
Teknologi juga dapat digunakan untuk:
-. menjaga keamanan, camera, better guns, mempercepat komunikasi dari atasan bawahan, dsb dsb
-. melahirkan banyak wirausahawan, dengan konsep dan keinginannya masing2.
-. membuat e-budaya, dimana tari piring lalu ada di youtube, dan kemudian dipresentasikan diluar negeri.
So, bila ada keinginan untuk berinvestasi, lebih baik menanamkan modal pada teknologi, terutama yang berkembang. Bila anda bekerja, lebih baik, sekali lagi, lebih baik, bila bekerja di bidang teknologi.
Dari semua ini, akan ada reader yang menganggap teknologi menakutkan, well, sebaiknya tidak, karena dengan mengikutinya (walau tidak harus membelinya), kita dapat melihat bahwa sesungguhnya teknologi adalah hal yang indah, dimana teknologi membantu manusia untuk survive.
Teknologi? Say no to no.
Dear readers,
terima kasih sudah membaca blog yang gila ini. Kegilaan is neverending
Salam,
Life is beautiful
Rabu, 17 September 2008
Gila, Jgn Porno Dunkz
http://news.id.msn.com/regional/article.aspx?cp-documentid=1681199
Dear Readers, ini artikel yang lucu, very2 lucu karena... ga semua isi kepala manusia itu sama... tapi sekiranya dapat menjadi pertimbangan dan membuka wawasan kita semua. Ameen
Artikel ini berjudul "Thousands of Balinese rally against Indonesian anti-porn bill"
Dimana rakyat Bali, merasa terdiskriminasi karena adanya UU Anti-Porn, well... sekiranya para pembuatnya dapat melihat (dengan mata hati, bukan maata kaki), mungkin mereka akan membuat kebijakan yang lebih bijak.
So, Enjoy...
Salam,
Life is beutiful
Dear Readers, ini artikel yang lucu, very2 lucu karena... ga semua isi kepala manusia itu sama... tapi sekiranya dapat menjadi pertimbangan dan membuka wawasan kita semua. Ameen
Artikel ini berjudul "Thousands of Balinese rally against Indonesian anti-porn bill"
Dimana rakyat Bali, merasa terdiskriminasi karena adanya UU Anti-Porn, well... sekiranya para pembuatnya dapat melihat (dengan mata hati, bukan maata kaki), mungkin mereka akan membuat kebijakan yang lebih bijak.
So, Enjoy...
Salam,
Life is beutiful
Rabu, 03 September 2008
Hoi Readers, kali ini saya ma berbagi cerita lucu. Semoga berkenan. Didapat dari seorang teman dari FS, thanks.
--------Story Start---------
Seorang warga Indonesia meninggal dan karena amal perbuatannya buruk lalu ia dikirim menuju ke neraka. Di sana ia mendapatkan bahwa ternyata neraka itu berbeda-beda bagi tiap negara asal..
----------------------------
Pertama ia ke neraka orang-orang Inggris dan bertanya kpd orang-orang Inggris di situ: "Kalian diapain di sini?"
Orang Inggris menjawab: "Pertama-tama, kita didudukan di atas kursi listrik selama satu jam. Lalu didudukan di atas kursi paku selama satu jam lagi. Lalu disiram dengan bensin dan disulut api. Lalu, setan Inggris muncul dan memecut kita sepanjang sisa hari."
----------------------------------
Karena kedengarannya tidak menyenangkan, si orang Indonesia menuju ke neraka lain. Ia coba melihat-lihat bagaimana keadaan di neraka AS, neraka Jepang, neraka Rusia dan banyak lagi. Ia mendapatkan bahwa ke semua neraka-neraka itu kurang lebih mirip dengan neraka orang Inggris.
--------------------------------
Akhirnya ia tiba di neraka orang Indonesia sendiri, dan melihat antrian sangat-sangat panjang yang terdiri dari orang berbagai-bagai negara (tidak cuma orang Indonesia saja) yang menunggu giliran untuk
masuk neraka Indonesia..
--------------------------------
Dengan tercengang ia bertanya kepada yang ngantri: "Apa yang akan dilakukan di sini?" Ia memperoleh jawaban: "Pertama-tama, kita didudukan di atas kursi listrik selama satu jam. Lalu didudukan di atas kursi paku selama satu jam lagi. Lalu disiram dengan bensin dan disulut api. Lalu setan Indonesia muncul dan memecut kita sepanjang hari."
"Tapi itu kan sama persis dengan neraka-neraka yang lain toh. Lalu kenapa dong begitu banyak orang ngantri untuk masuk ke sini?"
Di sini service-nya sangat-sangat buruk, kursi listriknya nggak nyala, karena listrik sering mati, kursi pakunya nggak ada, jadi tinggal pakunya aja, karena kursinya sering diperebutkan, bensinnya juga nggak ada tuh, karena harganya melambung tinggi, malah di tahun 2008 katanya mau naik lagi, dan setannya adalah mantan pegawai negeri, jadi ia cuma datang, tanda tangan absensi, lalu pulang."
--------Story Ends---------
SO, begimana tanggapan para readers?
ternyata ga terlalu jelek khan berkewarganegaraan Indonesia?
Salam Gila,
Life Is Beautiful
--------Story Start---------
Seorang warga Indonesia meninggal dan karena amal perbuatannya buruk lalu ia dikirim menuju ke neraka. Di sana ia mendapatkan bahwa ternyata neraka itu berbeda-beda bagi tiap negara asal..
----------------------------
Pertama ia ke neraka orang-orang Inggris dan bertanya kpd orang-orang Inggris di situ: "Kalian diapain di sini?"
Orang Inggris menjawab: "Pertama-tama, kita didudukan di atas kursi listrik selama satu jam. Lalu didudukan di atas kursi paku selama satu jam lagi. Lalu disiram dengan bensin dan disulut api. Lalu, setan Inggris muncul dan memecut kita sepanjang sisa hari."
----------------------------------
Karena kedengarannya tidak menyenangkan, si orang Indonesia menuju ke neraka lain. Ia coba melihat-lihat bagaimana keadaan di neraka AS, neraka Jepang, neraka Rusia dan banyak lagi. Ia mendapatkan bahwa ke semua neraka-neraka itu kurang lebih mirip dengan neraka orang Inggris.
--------------------------------
Akhirnya ia tiba di neraka orang Indonesia sendiri, dan melihat antrian sangat-sangat panjang yang terdiri dari orang berbagai-bagai negara (tidak cuma orang Indonesia saja) yang menunggu giliran untuk
masuk neraka Indonesia..
--------------------------------
Dengan tercengang ia bertanya kepada yang ngantri: "Apa yang akan dilakukan di sini?" Ia memperoleh jawaban: "Pertama-tama, kita didudukan di atas kursi listrik selama satu jam. Lalu didudukan di atas kursi paku selama satu jam lagi. Lalu disiram dengan bensin dan disulut api. Lalu setan Indonesia muncul dan memecut kita sepanjang hari."
"Tapi itu kan sama persis dengan neraka-neraka yang lain toh. Lalu kenapa dong begitu banyak orang ngantri untuk masuk ke sini?"
Di sini service-nya sangat-sangat buruk, kursi listriknya nggak nyala, karena listrik sering mati, kursi pakunya nggak ada, jadi tinggal pakunya aja, karena kursinya sering diperebutkan, bensinnya juga nggak ada tuh, karena harganya melambung tinggi, malah di tahun 2008 katanya mau naik lagi, dan setannya adalah mantan pegawai negeri, jadi ia cuma datang, tanda tangan absensi, lalu pulang."
--------Story Ends---------
SO, begimana tanggapan para readers?
ternyata ga terlalu jelek khan berkewarganegaraan Indonesia?
Salam Gila,
Life Is Beautiful
Langganan:
Postingan (Atom)